MEMBEDAKAN JALAK SUREN BETINA DAN JALAK SUREN JANTAN

Membedakan Jalak Suren Jantan dan Betina – Burung jalak suren memang sudah tak asing lagi bagi semua kalangan kicau mania tanah air. Makin hari namanya kian memuncak, hal tersebut bisa dilihat dari semakin meningkatnya permintaan jual-beli di pasaran dan semakin banyaknya perlombaan gantangan yang diadakan untuk kelas burung ini di berbagai daerah. Ketenaran unggas dari keluarga sturnidae ini mungkin memang sangat wajar, sebab ia memiliki kemampuan yang mirip dengan burung beo yakni bisa meniru gacoran pengicau jenis lain dan bahkan juga mampu menirukan suara manusia.


Selain itu, jalak suren juga memiliki peranan yang penting dan di anggap sangat menguntungkan bagi petani. Anggapan tersebut terjadi lantaran unggas berparuh panjang dan runcing ini memang gemar memburu serangga pemakan tanaman yang berdampak buruk terhadap musim panen petani. Saat mencari makanan di area persawahan, jalak jenis ini akan mengeluarkan suara panggilan untuk berkomunikasi dengan kelompoknya. Suara panggilan itu akan terus dilantunkan secara bersahut-sahutan. Bunyinya pun sangat beragam yang terdengar hampir menyerupai nada peluit, suara mendengung, bunyi bergetar, bunyi kicauan dan sebagainya.
Untuk perbedaan jenis kelamin dari jalak suren, bisa diamati dari suara gacornya. Apabila suara jalak suren terdengar lebih lantang dan bervariasi maka bisa dikatakan bahwa burung terbut berkelamin jantan, sedangkan betina memilki suara yang bernada lebih tinggi dengan banyak tembakan melengking. Bagi anda yang berminat memelihara pengicau tersebut, alangkah baiknya untuk menentukan pemilihan jenis kelaminnya terlebih dahulu. Namun bila belum tahu ciri jalak suren jantan dan betina, maka ada baiknya jika anda berkenan menyimak beberapa informasi yang telah saya rangkum dari berbagai sumber.



Ciri-ciri Jalak Suren Jantan
  • Ukuran tubuh relatif lebih besar.
  • Bentuk tubuh lonjong dan panjang.
  • Kepala relatif besar dan bulat.
  • Paruh panjang dan kokoh.
  • Bulu yang terdapat di kepala, punggung dan dada berwarna hitam mengkilap.
  • Warna yang ada di kulit bagian atas mata terlihat lebih jelas dan cerah.
  • Bulu putih di bagian bawah tubuh terlihat lebih bersih.
  • Ekor relatif panjang dan bulunya menyatu.
  • Jemari kaki lebih kokoh dan panjang.
  • Saat jambul kepala mengembang terlihat lebih panjang dan melebar.
Ciri-ciri Jalak Suren Betina
  • Ukuran tubuh cenderung kecil.
  • Tubuh berbentuk bulat dan cenderung pendek.
  • Kepala cenderung ramping.
  • Paruh lebih pendek.
  • Bulu berwarna putih di tubuh bagian bawah terlihat kusam.
  • Warna hitam dan putih terlihat lebih kusam.
  • Warna di kulit bagian atas lebih pucat dan memudar.
  • Ekor cenderung pendek dan halus.
  • Jari kaki lebih pendek.
  • Jambul kepala cenderung pendek dan tidak lebar.
Untuk yang masih baru belajar memelihara jalak suren, pastinya agak kesulitan saat menerapkan beberapa perbandingan poin-poin di atas, karena ciri-ciri tersebut memang membutuhkan kejelian serta jam terbang yang tinggi. Meski begitu, ternyata masih ada cara lain yang bisa kita jadikan acuan atau tolak ukur untuk membedakan jenis kelaminnya. Cara tersebut adalah dengan mengamati bagian kulit di sekitar duburnya. Apabila terdapat lingkaran berwarna gelap misal ungu ataupun biru, maka bisa diyakini bahwa burung tersebut berkelamin jantan. Selain itu, ciri jalak suren jantan juga bisa dilihat dari perilaku atau gerakan yang lebih agresif.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : MEMBEDAKAN JALAK SUREN BETINA DAN JALAK SUREN JANTAN