Burung kicauan akan berkicau bersambung-sambung bila sehat dan kebutuhan gizinya cukup. Terkadang burung kenari tidak mau berkicau dikarenakan suatu sebab salah satunya adanya hewan pengganggu ada yang bersifat parasit dan ada yang bersifat predator sehingga mengakibatkan fatal pada burung kesayangan. Keberadaan mahluk merugikan ada pada sekitar sangkar terutama pada saat sakit.
Parasit
Beberapa hewan yang bersifat parasit bersifat merugikan inangnya. Contoh hewan parasit misalnya kutu yang sifatnya menghisap darah burung kenari. Binatang ini biasanya berkembang biak dan hidup diantara bulu-bulu sayap. Sehingga menyebabkan bulu-bulu menjadi kurang menarik karena kusam.
Kutu burung menyebabkan anemia atau kurang darah. Bila burung menderita anemia parah dapat menyebabkan kematian pada burung. Pembasmian organisme pengganggu satu ini adalah dengan memberinya obat pembasmi serangga. Obat pembasmi kutu burung ada yang berbentuk bubuk ataupun berbentuk cairan. Bila berbentuk bubuk dapat diberikan juga di sangkar. Bila digunakan untuk membasmi kutu pada bulu pilih yang berbentuk cairan atau bila berbentuk bubuk berikan air sesuai petunjuk kemudian semprotkan pada bulu burung.
Nyamuk
Seringkali peternak bingung tiba-tiba burung peliharaan mereka mati. Salah satu penyebab dari kematian tiba-tiba ini adalah nyamuk. Bila nyamuk menggigit burung maka bagian tubuh burung tersebut bisa bengkak. Kemudian bengkak ini bila sembuh dapat meninggalkan cacat bahkan bila tidak segera ditangani dapat menyebabkan kematian.
Biasanya bagian tubuh yang terkena serangan nyamuk adalah bagian kepala terutama mata dan paruh. Selain kepala nyamuk juga sering menyerang kaki terutama ujung jari. Yang dapat menyebabkan bengkak kemudian infeksi dan kemudian jari bisa putus.
Antisipasi untuk menghindari gigitan nyamuk adalah meletakkan sangkar burung di tempat yang relatif aman dari serangan nyamuk misalnya di ruang yang diberi obat nyamuk elektrik. Atau juga tempat dimana diberi kasa nyamuk. Bila tidak ada paling tidak sangkar burung ditutup dengan kain atau kerodong.bila menjelang malam dan dibuka ketika pagi.
Semut
Bila kita memelihara burung pasti kita memberikan pakan. Selain burung yang kita pelihara, tidak jarang hewan lain juga tertarik untuk ikut makan. Salah satu hewan yang seringkali ditemukan masuk kedalam sangkar dan mengganggu burung adalah semut. Pakan yang mengandung protein mengundang semut datang untuk ikut makan.
Pakan seperti telur puyuh rebus dan buah-buahan adalah jenis pakan yang perlu diwaspadai. Sehingga keselamatan burung dan anakan perlu diperhatikan setiap waktu. Hal ini sering terjadi diantara peternak burung yang sedang lengah.
Pencegahan terhadap gangguan ini dapat dilakukan dengan memberikan obat cair, kapur semut ataupun bubuk pembasmi serangga. Sebaiknya obat diletakkan di luar sangkar. Bila kapur semut, oleskan di dinding tempat sangkar burung diletakkan. Selain itu kebersihan sangkar setiap hari akan dapat meminimalisir serangan semut ini. Dan tindakan segera dengan menutup jalur keluar masuknya semut harus segera dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.